Terus terang saya beli palet ini karena teracuni oleh Suhay Salim, salah satu Beauty Vlogger tercinta. FYI, kami bersaudara, tapi beda rahim, dan kebetulan ayah kami juga bukan orang yang sama. Jadi, well...
Harga yang saya bayarkan untuk Eyeshadow The Nudes Palette dari Maybelline Newyork ini Rp.166.560,- (diskon dari harga normal Rp.208.200,-). Beli di counter Maybelline langsung.
Antara butuh dan nggak butuh. Yang jelas cuma keinginan saya untuk belajar dan semakin pintar nge-blend tiga atau empat warna eyeshadow sekaligus.
Saya mempelajari bagaimana para beauty vlogger, macam Suhay dan Tasya, menggunakan banyak warna di kelopak mata mereka, tapi tetap bagus, dan nggak berantakan. Masing-masing warna masih bisa dilihat, tidak campur baur.
Setelah tau tekniknya. Bahwa yang di-blend itu hanya batasan antara warna 1 dan 2, supaya terlihat gradasi. Bukan di-blend semua, yang ujung-ujungnya hanya terlihat satu warna (padahal memakai 3 warna) seperti yang selama ini saya lakukan. Saya pun melangkah makin yakin untuk membeli produk ini.
Packagingnya biasa aja ya. Plastik hitam kokoh, dengan kaca depan bening. Sehingga saat mau membelinya, semua warna bisa langsung dilihat tanpa perlu dibuka satu-satu. Tapi tidak ada mirror-nya. Padahal masih ada space di tutupnya untuk menyelipkan cermin kecil.
Dilengkapi aplikator panjang. Tiap-tiap ujungnya: brush dan sponge sangat berguna. Tetap akan saya simpan, walaupun eyeshadownya nanti sudah habis.
Petunjuk swatches di belakang kemasan |
Ada yang unik di belakang kemasannya. Petunjuk swatches & aplikasi untuk duos, trios, dan quads. Maksudnya untuk pemakaian dua, tiga, atau empat warna eyeshadow. Maybelline juga meng-klaim bahwa palet mereka ini bisa untuk menghasilkan 13 looks. Lumayan membantu untuk awam seperti saya.
Swatches ke tangan, sorry yak ngacak :D |
Warna-warna eyeshadow lumayan pigmented (jika saya swatch di tangan). Tapi, sayang sekali warnanya susah keluar di kelopak mata.
Saya memiliki mata panda. Sudah pakai banyak krim, tapi tetap saja gelap. Nah, warna-warna nude ternyata nggak cocok di kelopak saya yang memang sudah nude dari lahir. Jadi gimana donk?
Ya udah, kan memang tujuan awal hanya untuk belajar nge-blend. Sehari-hari ngantor juga saya pakai. Sebab kesuksesan mengaplikasi perona mata dilihat dari jam terbang. Semakin sering, semakin pandai. Alasan lainnya, kalau berantakan, nggak kelihatan, karena warnanya kan nggak pigmented.
Untuk menghasilkan warna yang cetar, saya harus mengoles lagi, dan lagi, terus menerus, tapi gagal. Kelopak mata saya malah jadi amburadul, warnanya nggak jelas.
Memakai eye shadow based sebetulnya cukup membantu. Warna lumayan keluar, tapi masalah lainnya muncul, yaitu susah di-blend dan menggumpal. Jadi serba salah deh... hiks T_T
Maksud hati ingin menampilkan dramatic look macam gini, namun apa daya skill tak sampai. |
Saya mesti berpuas diri dengan hasil seperti ini (yang eyeshadownya tak tampak sama sekali, padahal saya memakai tiga shades no.3, 8 dan 9). Errr... intinya latihan harus diperbanyak sih.
Kelebihan dari produk ini:
- Affordable price
- Balance antara warna matte & shimmer, masing-masing ada 6
- Aplikatornya berguna
- Ada petunjuk di belakang kemasan
- Cocok untuk newbie
Kekurangannya:
- Nggak berpigmen, nggak cocok buat kondangan,
- Jika memakai eye shadow based >>> sulit di-blend & menggumpal
- Packaging lumayan besar >>> tapi tidak dilengkapi cermin
- Fall out
Yaahhh... namanya juga didesain untuk pemula. Siapalah saya... hanya remah-remah biskuit dibanding Suhay dan Tasya, yang sekali dikibas langsung lari-larian.
Kalo eyeshadow ini sudah habis dan saya sudah sejago mereka, kemungkinan saya tidak akan re-purchase. Saya akan membeli palet perona mata lain, yang lebih pigmented. Ada saran?
Demikian. Semoga manfaat ^_^
The Nudes Series by Maybelline Newyork
No comments:
Post a Comment