Thursday, February 23, 2017

Si Kuning Cerah Sweetgrass Dari Grovia - Cloth Diapers

Sweetgrass Dari Grovia - Cloth Diapers
Sumber foto: google
Sweetgrass Grovia

Mencoba Grovia sebagai salah satu alat penyerap pipis bayi kedua.


Sebelum Shofiyah lahir, saya sudah rajin googling, brand clodi apa saja yang populer di kalangan ibu-ibu, tapi tetap mengedepankan kualitas. Ternyata beberapa milis menyebut Grovia.



Kebetulan di toko clodi langganan saya, untuk model velcro, hanya tinggal motif Sweetgrass. Ya sudah, bungkus!



Grovia yang saya beli ternyata bertipe AI2. Beda dengan tipe pocket, yang insert-nya harus dimasukkan ke dalam outer (outer berbentuk kantung).

Kalau AI2, lebih mirip dengan clodi tipe cover. Jadi, insert hanya ditempelkan ke outer (ada kancing snap di antara mereka).

Tapi, belakangan saya baru tau, AI2 dan tipe cover pun beda. Perbedaannya terletak pada outer. Kalau clodi tipe cover, tanpa lapisan extra. Sedangkan outer AI2, ada lapisan lagi yang menempel di outer. Jadi, outer AI2 lebih tebal dibanding tipe cover biasa.

Dua yang unik dari Grovia: velcro dan insert.

Velcro Grovia tidak perih jika terkena kulit bayi. Seperti kebanyakan velcro, bentuknya seperti duri-duri kecil yang akan menempel di permukaan berbulu. Tapi, velcro-nya Grovia mulus, tidak ada duri. Waktu barang tiba di rumah, saya coba berkali-kali, beneran bisa nempel nggak sih? Yup, bisa merekat erat.

Insert tebal, ada dua lapis yang dijahit jadi satu. Dan, bahannya halus. Apalagi di bagian leg gusset, karetnya nggak gampang melar, dan nggak meninggalkan garis kemerahan di kulit paha bayi (setelah pemakaian 3-4 jam).

Kekurangannya: lama kering. Tapi, Grovia tetap jadi salah satu clodi favorit saya dan Shofiyah ^_^

Insert Grovia
Sumber foto: google
Insert Grovia

No comments:

Post a Comment