Bermula dari banyaknya pasukan semut yang berbaris panjang di dinding rumah. Saya perhatikan mereka sibuk sekali hilir mudik entah mau apa. Padahal tidak ada gula, tapi ada semut.
Rumah sudah dibersihkan semaksimal mungkin. Tapi begitu meletakkan kue di meja, nggak sampai semenit dikerubutin .
Nah, pas banget di kantor lagi dengerin ceramahnya Ustadz Khalid Basalamah. Beliau ngomongin tentang cara-cara ruqyah diri sendiri. Bisa hanya dengan baca ayat-ayat ruqyah dasar. Atau melalui media air, untuk mandi atau diminum.
Ada satu metode ruqyah yang saya perhatikan sungguh-sungguh, menggunakan daun bidara. Fungsi pengobatan ini bisa untuk mengubah pikiran para semut, supaya mereka enyah dari rumah saya.
Caranya akan saya bahas di sini, insyaAllah bermanfaat juga bagi pembaca yang kebetulan mengalami hal yang sama.
Pertama.
Siapkan daun bidara.
Saya beli di Tokopedia. Harganya seratus perak per lembar. Kebetulan di toko itu harus beli 100 lembar, jadi total Rp.15.000,- (termasuk ongkir pakai Wahana).
Atau kalau mau beli sama pohonnya sekalian, bisa cari di penjual tanaman pinggir jalan, namanya pohon Apel india.
Daun Bidara beli di Tokopedia (Rp.100,- per helai) |
Kedua.
Haluskan 7 helai daun bidara.
Tujuh helai daun bidara ditumbuk dengan dua buah batu, atau ulekan. Atau lebih modern lagi boleh menggunakan blender.
Jika sekiranya kurang banyak, boleh ditambahkan daun-daunnya dengan kelipatan tujuh: 14, 21, 28 lembar, dsb.
Tujuh Helai Daun Bidara Dihaluskan |
Ketiga.
Campurkan dengan segelas air keran.
Karena saya ingin menggunakannya untuk ruqyah rumah. Bukan untuk diminum.
Jika, ingin untuk diminum, gunakan air matang.
Jika untuk mandi, gunakan air keran seember.
Keempat.
Bacakan ayat-ayat ruqyah.
- Al-Fatihah.
- Al-Ikhlas.
- Al- Falaq.
- An-Nas.
- Ayat Kursi.
- Dan, dua ayat terakhir Surah Al-Baqarah.
Bacakan masing-masing satu atau tiga kali. Selesai baca, tiupkan ke campuran air daun bidara yang kini warnanya hijau.
Al-Fatihah
Al-Ikhlas
Al-Falaq
An-Nas
Ayat Kursi
Dua Surah Al-Baqarah
Kelima.
Tuang air ruqyah tersebut, sambil disaring ke dalam semprotan setrika.
Tuang Air Ruqyah ke dalam botol semprotan setrika |
Air ruqyah sudah siap disemprot ke dinding-dinding rumah, kolong-kolong furnitur, pintu-pintu rumah, dll.
Saya juga semprotkan ke langit-langit, sebab pasukan semut mulai membuat benteng pertahanan di loteng rumah.
Rajinkan menyemprot selama dua minggu berturut-turut. Menurut pengalaman yang diceritakan oleh Ustadz Khalid, jika rumah terkena sihir, maka binatang-binatang kecil seperti kalajengking, ular kecil, kelabang akan keluar semua.
Berikut manfaat dari rutin meruqyah rumah:
- Setan dan jin jahat tidak betah di rumah kita. Yang ada di dalam rumah akan keluar, yang di luar tidak berani masuk.
- Sihir model apapun akan terpental << khusus untuk ini, kita mesti rajin juga zikir pagi & sore.
- Rumah akan terasa lebih adem.
- Suami istri rukun.
- Anak-anak jadi lebih kalem, tidak terlalu nakal.
- Tiap individu di rumah itu menjadi lebih rajin beribadah.
- Dan, ini tujuan pertama saya: rumah bebas semut atau binatang kecil lainnya (insyaAllah termasuk tikus & kecoa).
Mudah mengerjakannya, dan insyaAllah berpahala karena mengikuti sunnah Nabi Muhammad shalallahu wa alaihi wasallam.