Menyambut buah hati kedua, yang insyaAllah akan lahir sekitar bulan Mei 2016, persiapan yang sudah gue lakukan adalah mencuci kembali clodi-clodi kakaknya.
Sejauh ini, clodi kakak yang akan diturunkan untuk si calon adik, sejumlah 13 pcs. Mulai dari brand lokal, seperti Cluebebe, NVMe, GG, & Iconic Kids. Juga ada merk luar: Rumparooz, Fuzzibunz, Charlie Banana, & QQ Baby.
Ada dua hal yang bisa gue simpulkan dari pengalaman si kakak memakai clodi:
Karena rencananya bayi kedua mau full clodi-an siang-malam, bahkan sampai dia akan toilet training nanti, maka emaknya sudah mulai hunting clodi tambahan. Beli online tentunya.
Butuh 7 pcs lagi untuk menggenapi 20 clodi. Kemarin sudah beli 2 pcs Rumparooz, 1 pc Bumgenius 4.0, dan 1 pc NVme (tapi covernya doank). Kebetulan juga di web clodimurah lagi pada diskon. Nanti menyusul merk lainnya. Pengin juga coba merk BestBottom, Blueberry, MooMooKow dan Grovia. Kata ibu-ibu milis, empat clodi itu kualitas jempolan.
Anyway, temen kantor yang sudah pengalaman dua anak, sharing juga tentang produk prefold merk Bumwear. Jadi si prefold Bumwear itu dijadikan popok lalu dikaitkan dengan Snappy. Dan dibungkus dengan clodi model cover.
Sebelumnya, si kakak tidak pernah gue pakaikan ini. Jadi ketika disaranin teman, nggak kebayang bentuknya. Tapi sepertinya praktis juga pakai prefold. Lagipula bisa sekalian dijadikan tambahan insert. Atau sebagai substitusi, di saat semua insert belum kering.
Berikut ilustrasi pemakaian prefold dengan dan tanpa Snappy.
Keterangan Gambar:
Prefold itu tidak selembut bahan inner pada cloth diaper pocket, jadi ada baiknya dilapisi dulu dengan fleece liner, yang bersentuhan langsung dengan kulit bayi.
Sekian pembahasan tentang prefold. Semoga membantu.
- Clodi dengan pengait velcro paling pas untuk bayi yang sudah mulai aktif. Sebab memakaikan clodi kancing butuh banyak tenaga.
- Clodi-clodi premium macam Rumparooz & Fuzzibunz, terbukti sangat awet. Karet-karetnya belum pada melar. Kualitas insert, inner dan outernya juga alhamdulillah masih bagus.
Karena rencananya bayi kedua mau full clodi-an siang-malam, bahkan sampai dia akan toilet training nanti, maka emaknya sudah mulai hunting clodi tambahan. Beli online tentunya.
Anyway, temen kantor yang sudah pengalaman dua anak, sharing juga tentang produk prefold merk Bumwear. Jadi si prefold Bumwear itu dijadikan popok lalu dikaitkan dengan Snappy. Dan dibungkus dengan clodi model cover.
Sebelumnya, si kakak tidak pernah gue pakaikan ini. Jadi ketika disaranin teman, nggak kebayang bentuknya. Tapi sepertinya praktis juga pakai prefold. Lagipula bisa sekalian dijadikan tambahan insert. Atau sebagai substitusi, di saat semua insert belum kering.
Berikut ilustrasi pemakaian prefold dengan dan tanpa Snappy.
 |
| Cara Pakai Prefold Bumwear dengan Snappy |
 |
| Cara Pakai Prefold Bumwear tanpa Snappy |
Keterangan Gambar:
- Prefold Bumwear beli di web Bumwear Indonesia, berikut Snappy-nya.
- Diaper cover merk Cluebebe, punya si kakak dulu.
- Hello Kitty juga hasil pinjaman dari si kakak heheh...
Prefold itu tidak selembut bahan inner pada cloth diaper pocket, jadi ada baiknya dilapisi dulu dengan fleece liner, yang bersentuhan langsung dengan kulit bayi.
Sekian pembahasan tentang prefold. Semoga membantu.
Hi kak, aku lagi cari info soal kualitas prefold bumwear ini, daya tampungnya bagus kah?
ReplyDelete