Saturday, June 21, 2014

Review Buku: Where Rainbows End

Review Buku: Where Rainbows End

Genre:
Fiction Novel
Author:
Cecelia Ahern

Buku setebal 630 halaman ini bercerita tentang kehidupan seorang wanita bernama Rosie Dunne.

Rosie kecil, hidup dan tinggal di salah satu kota kecil di Irlandia bersama kedua orang tuanya. Ia memiliki seorang kakak perempuan Stephanie yang "melarikan diri" ke Perancis, dan seorang adik laki-laki bernama Kevin yang sangat jarang menghubungi keluarganya.

Sahabat karibnya bernama Alex Stewart yang memiliki cita-cita sebagai dokter ahli bedah jantung, harus pergi ke negara lain mengikuti orangtuanya, dan meninggalkan Rosie sendirian.

Rosie remaja, saat ia harus datang ke acara Prom Night dengan mengharapkan kehadiran sahabatnya itu untuk mendampinginya, namun sayangnya Alex terhambat oleh jadwal penerbangan yang kacau. Terpaksa Rosie datang ke pesta perpisahan itu dengan seseorang yang ia benci bernama Brian Edan.

Kekecewaan Rosie membuatnya bertindak tanpa kendali, mabuk-mabukan dan bercumbu dengan

Monday, June 16, 2014

Makanan dan Suplemen untuk Booster / Pelancar ASI

Holla..!

Dulu, sekitar dua tahun lalu, sejak Sabrina baru lahir, gue mulai rajin memerah buat persediaan ASIP. Tiap dua jam sekali pasti pumping selama 20 hingga 30 menit. Hasilnya paling gue dapet 60-80ml, pengennya sih sekali pumping dapat sejuta liter. Trus nyimpennya nggak di botol-botol ASIP kecil dari St. Carolus, melainkan dengan galon-galon air mineral.

Mengingat betapa sedikitnya ASI yang keluar dari kedua PD, encrit-encrit gitu. Akhirnya gue berinisiatif untuk hunting sebanyak-banyaknya sumber booster ASI. Biasanya dari milis asi for baby, atau di forum female daily kategori breastfeeding. Banyak tuh ibu-ibu yang senasib sepenanggungan sama gue, ASI-nya sedikit. 

Waktu hunting itu mirip parpol lagi kampanye, ambisius dan menggebu-gebu. Pas ada seorang mommy yang bilang ASI-nya lancar pakai susu merk A yang dia beli di indomaret, langsung sore itu juga sepulang kerja, gue mampir ke indomaret buat beli susu yang sama. Bukan ke Alfamart atau mart lainnya.

Kemudian besoknya, mommy yang lain minum susu merk B, gue beli juga. Sampai akhirnya segala merk susu ibu menyusui udah gue coba. Belum cukup sampai di situ, gue juga nambah konsumsi tape ketan hijau sari daun katuk, beli online, order sekaligus sampe dua toples.

Pas dengar sepupu konsumsi pil moloco dari dokter, trus ASI-nya jadi banyak, gue pun ikutan minum moloco, padahal waktu itu masih pakai asifit (suplemen ASI dari dokter yang berbeda). Jadilah gue minum dua pil suplemen berbarengan, dan nggak ngerti apa dampak negatifnya buat tubuh. Mudah-mudahan nggak ada.

Lucu juga kalo inget saat-saat itu. Ternyata untuk menghasilkan ASI yang melimpah butuh perjuangan ekstra keras. Buat busui-busui yang ASI-nya dikit, jangan putus asa dan cepat menyerah. Baca-baca artikel, tanya-tanya ke dokter pro ASI, mungkin posisi latch on bayi ke PD kurang benar, atau bisa juga bayi ada kelainan tongue tie, hingga perlu digunting lidahnya oleh dokter.

Berikut akan gue sharing sedikit booster-booster ASI yang pernah dicoba sendiri, atau hasil sharing bunda-bunda di milis. Semoga bermanfaat.

Jenis-jenis Suplemen Pelancar ASI, biasanya dari dokter (atau bawaan pulang setelah lahiran):
  • Asifit
  • Moloco
  • Milmor
  • Lactafar
  • Lactamam



Suplemen Pelancar ASI
Suplemen Pelancar ASI: Asifit, Moloco, Milmor,
Lactafar, & Lactamam


Aneka minuman (teh atau susu) yang katanya juga berkhasiat sebagai pelancar ASI:
  • Air Putih (3 X lipat dari biasanya, sekitar 5 s/d 6 liter sehari)
  • Susu Mama Soya
  • EMAB (Earth Mama Angel Baby) Milkmaid Tea
  • Melilea Soya Drink
  • Sacred Tea
  • Yogurt
  • Jus Pare (kalo nggak tahan menelannya, coba di-mix dengan nanas atau melon).

Aneka minuman (teh atau susu) pelancar ASI
Aneka minuman (teh atau susu) pelancar ASI:
Mama Soya, Melilea Soya Milk, EMAB Tea, Sacred Tea


Macam-macam makanan booster ASI yang cukup populer:
  1. Daun Katuk, atau sayuran hijau lain, seperti: Bayam, Kangkung, Daun Pepaya, Daun Singkong, Daun Bangun-Bangun, Buncis, Kacang Panjang, Brokoli, dll
  2. Melon, Pepaya, Semangka, dan buah lainnya dengan kadar air tinggi.
  3. Pepaya Mengkal juga disebut-sebut sebagai pelancar ASI.
  4. Kacang-kacangan: Kacang tanah, kacang hijau, kacang mete, dll.
  5. Outmeal / Havermout
  6. Madu
  7. Korma
  8. Fenugreek (ada yang dari Hulbah atau GNC) merupakan tanaman herbal dari jenis polong-polongan, yang memang berkhasiat untuk menstimulus kelenjar PD agar menghasilkan ASI lebih banyak, katanya sih hingga 900%, Wew! Jujur gue belum pernah nyoba fenugreek, nanti deh insyaAllah anak kedua konsumsi ini.
  9. Habatusaudah / jintan hitam (ada yang berbentuk pil, atau minyak, atau buat sendiri aja: jintan hitam dihaluskan dan campur dengan madu, stok yang banyak, tiap hari tenggak 2-3 sendok makan)
  10. Tape ketan hijau sari daun katuk (beli online), mungkin karena ragi yang panas ditambah sari daun katuk, jadinya lumayan berpengaruh buat gue nih.

Salah satu booster ASI: Fenugreek
Fenugreek Hulbah & GNC


Tape ketan hijau sari daun katuk
Tape ketan hijau sari daun katuk

Selamat mencoba ya busui-busui. Ingat yang penting rajin pumping, tiap dua jam sekali. Atau mau coba power pumping? Tiap satu jam sekali pumping dengan durasi 15 menit? Seru juga tuh, asal punya banyak waktu. Kalo working mom agak-agak ribet nih ngatur waktunya.

Dan jangan lupa berdoa sebelum pumping ya :)

SEMANGAT ASI..!

Monday, June 2, 2014

Pengalaman Pertama Sabrina Naik Busway Transjakarta

Minggu nanggung kemarin, pas libur hari Kamis tanggal 29 Mei 2014, gue dan suami punya rencana untuk naik bus tingkat pariwisata Jakarta, yang gratisan itu hehehe....

Sudah kebayang, betapa senangnya Sabrina naik bus yang ada tangganya. Dan, betapa happy emaknya muter-muter di Jakarta G.R.A.T.I.S, sambil makan cemilan. Duduk di atas, paling depan, trus foto-foto narsis, dan mulut yang tak berhenti mengunyah hahaha...

Tapi sayang sekali, karena bus tingkat pariwisata itu cuma disediakan 5 unit saja oleh Pemprov DKI Jakarta, jadi nunggunya lamaaaaa banget. Sudah setengah jam berdiri di halte Monumen Nasional, bus tak kunjung tiba.

Akhirnya karena Sabrina sudah rewel mau naik bus, kita mengalah dan naik busway transjakarta.

Sabrina yang sudah 2 tahun ini tinggal di Jakarta, belum pernah naik busway, maka ini adalah pengalaman serunya yang pertama. Kita naik dari halte Monumen Nasional, dan turun di halte Glora Bung Karno. Makan siang di Mall FX, dan langsung pulang. Soalnya ngejar schedule tidur siangnya Sabrina, jadi nggak bisa lama-lama di sana, padahal lagi ada pameran batik tulis di lantai satu... huhuhu...

Next weekend, di-reschedule lagi deh buat naik bus tingkat pariwisata Jakarta.

Narsis sama Abah di taksi



Bapak Pengemudi Taksi Tanpa Kepala - hasil jepretan Sabrina

Beli tiket dulu

Narsis sama Mama


Narsis di busway transjakarta